Sabtu, 30 Desember 2017

RWS Day 23: [Review Makanan] Samyang, Ramen Goreng Pedas dari Korea


23 Ramadhan 1438 H
Sabtu, 17 Juni 2017

Assalamu’alaikum, teman-teman!

Udah tanggal 23 Ramadhan aja nih. Nggak terasa, sebentar lagi lebaran, yay!
Nah, aku mau cerita dikit nih tentang Samyang. Kalian pasti sudah tau dong, ituloh, ramen dari Korea yang lagi tenar-tenarnya, bahkan di Youtube pun sudah merebak video Samyang challenge  ini. Ya, memang sih, sudah dari tahun 2016 Samyang ini populer. Terbukti dengan adanya kehadiran ramen tersebut di Youtube Rewind 2016 oleh youtuber Indonesia.

Aku beberapa waktu lalu beli ramen goreng ini untuk kedua kalinya. Yep, aku sudah pernah coba ramen ini sekali sebelumnya! Dan.. untuk percobaan kedua kalinya, aku sedikit merasa.. kecewa?

Begini, lho. Waktu pertama kali makan nih Samyang, bibirku sampai jontor rasanya. Entahlah, tapi, kayaknya sih, ini memang efek dari Samyangnya. Untuk pedasnya sendiri sih aku bisa bilang biasa aja untuk ukuran lidahku. Mungkin itu juga faktor aku suka pedas kali ya. Tapi, efeknya di bibir itu, lho. Eh, sama di lidah juga sih, kayak ada yang nyucuk-nyucuk begitu. Atau itu pedasnya ya? Ah, nggak tau deh. Yang jelas, selama aku hidup 16 tahun ini, rasa pedas yang aku rasakan bukan begitu. So, aku bisa bilang dong kalau itu bukan rasa pedas buatku?

Karena tidak mau jontor dua kali, untuk Samyang yang kedua ini aku membutuhkan persiapan. Aku bikin telur mata sapi untuk pendamping Samyang ini plus segelas susu. Terang saja, selain karena untuk mengatasi rasa lidahku yang ditusuk-tusuk ketika memasukkan Samyang ke mulutku, juga supaya aku tidak bosan memakannya. Jujur aku bosan makan Samyang tanpa apa pun. Sudah begitu porsinya kelewat banyak buat perutku. Iya deh, aku memang suka makan dan banyak makan, tapi itu kan dengan memakan mereka sedikit-sedikit, bukannya langsung hantam rata seperti itu. Tapi ya, ujung-ujungnya habis juga kok hehe. Kan sayang kalo nggak dihabisin, mahal gitu, lho!

So, here we go! Ternyata oh ternyata, guys. Aku tertipu. Samyang yang dulu aku rasain, benar-benar beda sama yang aku rasain kali ini. Sumpah deh, jauh banget rasanya! Rada nyesal juga karena terlalu parno. Intinya, aku rada kecewa sama Samyang untuk kedua kalinya aku ngerasain. Atau mungkin pihak produsen sengaja membuat Samyang ini untuk membuat produk  yang mungkin akan jauh lebih pedas dan supaya produk itu jauh lebih pedas dari Samyang sudah kita tau, mereka menurunkan level kepedasan Samyang ini. Atau.. karena cabai di Korea harganya juga mulai melonjak seperti di Indonesia? Oke, mulai ngarang. Akhir kata, aku cuman bisa kasih 4/5 bintang untuk Samyang.

Suci Noorjannah Novianti
Ramadhan With Suci 1438 H

0 komentar: