Selasa, 31 Oktober 2017

RWS Day 13: Journey of A 48 Family Fan (part 6)

13 Ramadhan 1438 H
Rabu, 7 Juni 2017

Assalamu’alaikum, semua!
Masih dengan topik yang sama dengan sebelumnya, tentang 48 Family. Ya karena ini benar-benar cerita yang panjang selama aku tau mereka.

Jadi, setelaha ku menonton JKT48 di GOR Segiri Samarinda 2015 yang lalu, aku kira itu terakhir kalinya aku follow up tentang mereka. Karena setelah hari itu, aku seakan udah enggak tahu menahu lagi tentang JKT48.

Awalnya cuman enggak ngikutin trending topic yang biasa dibikin sama fans JKT48. Lama kelamaan cuman ngikutin akun Oshi aku doang, teh Imel. Makin lama, aku enggak ada buka Twitter, dimana member pada rame banget disana, apalagi malam habis theateran. Sampai aku mau Ujian Nasional, pastinya kan sibuk nyiapin ini dan itunya. Aku udah lupa sama JKT48. Lupa sama sisternya yang lain. Enggak tahu menahu soal kabar yang mungkin booming banget di dunia perempatlapanan. Aku kira awalnya setelah UN itu, aku bisa kembali menjelajahi dunia 48, karena ya jujur aja, masih banyak yang belum aku tahu, dan sebagaimana fans pada umumnya, ingin tahu sebanyak-banyaknya tentang apa yang disukai. Ternyata, itu salah besar.

Setelah Ujian Nasional, aku sibuk ngurus untuk masuk ke SMA. Ngurus tes masuknya, wawancara ini itu, daftar ulang, ngumpulin berkasnya yang banyak banget, ngurusin baju-bajunya, belum lagi ke penjahitnya, dan banyak lagi lainnya. Dan sampai tiba sekarang, aku sudah naik ke kelas 11 atau kelas 2 SMA. Dari semenjak aku nonton JKT48 yang ke Samarinda itu, aku benar-benar enggak punya waktu buat follow up mereka lagi. Paling cuman sekadar tahu mereka ngeluarin single apa dan lagunya apa. Soal lagu pun, aku cuman download yang aku suka aja. FYI, JKT48 kan lagunya masih dari sisternya, kebanyakan dari AKB48, jadi ya aku sudah banyak tahu lagu-lagunya. Di luar yang aku suka, aku engga download, kecuali kalau aku benar-benar ada waktu.

Lalu, ada member yang graduate. FYI lagi, 48 Family itu kan mengusung konsep sekolah gitu. Jadi, member yang sudah sekiranya bisa dilepas, mereka dinyatakan graduate atau lulus. Aa member yang grad pun aku kaya biasa aja. Mungkin juga faktor mereka bukan oshiku. Tapi, biasanya aku ikutan sedih, bahkan sampai nangis. Tapi kali ini, biasa aja:’(

Sampai pada sousenkyou JKT48 yang ke-4. Harapanku di setiap sousenkyo itu sebenarnya cuman: Laksani Sister Satu Seifuku. Udah, itu aja. Dan ternyata, di tahun ini, FRIESKA SENBATSUUUU!!! OMGGG. Ini yang paling aku tunggu. I was so excited waktu baca tweet saah satu fanbase JKT48 di Twitter. Dan ketika aku nonton videonya di Youtube, OMG FRIESKA I’M SO PROUD OF YOU KAKKK!! Sumpah, air mata engga bisa ditahan sama sekali. Berkali-kali pun aku nonton, tetap aja terharu. Ahh, senangnya.

Tapi, tetap aja, jiwa-jiwa ngidolku tidak seperti dulu lagi. Tapi, sampai sekarang, aku masih suka sama 48 Family, dengan bukti aku masih follow akun-akun mereka heuheu.

Ingat-ingat soal dulu, banyak banget masih cerita seru. Ah, tapi kadang suka malu sendiri sih kalau diingat-ingat. Dulu kan masih bocah banget. Kan sekarang udah enggak bocah:p Dulu itu aku suka banget ngelike fanpages yang berhubungan sama 48 Family. Mau likersnya sedikit atau banyak, like aja lah pokoknya. Terus, aku juga suka bikin status di Facebook dengan lirik lagu JKT48. Bikin status tentang penampilan JKT48, tentang jadwal on-air mereka. Sampai fanwar, alias perang di sosmed antarfans. LOL! Sungguh memalukan.

To be continued ...

Regards,
Suci Noorjannah Novianti
Ramadhan With Suci


RWS Day 12: Journey of A 48 Family Fan (part 5)


12 Ramadhan 1438 H
Rabu, 7 Juni 2017

Assalamu’alaikum!
Jangan bosan, bagi yang baca, karena ini masih tentang Dunia Perempatlapanan.

Duh, udah part 5 aja, panjang banget ya ceritaku:’v
Jadi, aku mau skip ke tahun 2015.

Jadi, tahun 2015 ini adalah tahun terbaik selama aku di dunia peridolan, terutama 48 Family sih. Karena, aku ngeliat teteh Imel alias Melody!!! LIVE. Jadi, waktu itu tanggal 14 November 2015. JKT48 datang ke Samarinda. And lucky me, that’s team J!

Aku tau kabar ini lagi-lagi dari Intan sih, aku ingat banget, aku buka infonya pas lagi mati listrik waktu itu dan bukanya di Facebook, wkwk, ga penting. Dan asyiknya, free HTM! Haha, siapa sih yang engga suka gratisan. Jadi, seperti biasa, aku berangkat bareng Intan dan Dita, dan ada adiknya Intan dan temannya, mereka ga usah diceritain, entar kepanjangan, wkwk.

Jadi, kita berangkat dari rumah itu siang, niatnya mau beli apa dulu gitu, tapi enggak kesampaian karena ternyata ada hal lain yang perlu diurus gitu sama bapaknya Intan, btw, kita diantar bapaknya Intan.

Singkat cerita, kita udah sampai di GOR Segiri, tepatnya di lapangan parkir gitu, hari udah gelap, ya oiyalah, habis maghrib. Nah, di depan panggunnya itu udah rame banget sih orang-orang pada bediri nungguin, ya iyalah bediri, lu kira VIP mau duduk:3

Ya kita pun ikutan berdiri disana. Acaranya berjalan dengan sangat membosankan, menurutku. Karena apa? Karena yang aku tungguin itu cuman JKT48nya! :’v Ternyata eh ternyata JKT48nya ditaruh di akhir acara. Gile, udah pegel semua itu kaki. Mana mereka tampilnya itu malam banget, jam 10an keatas gitu rasanya. Pokoknya udah malam banget, kaki kita semua udah capek, beberapa kali nyoba mau duduk, tapi enggak bisa karena terlalu rame, mata udah 5 watt, ngantuk banget pengen tidur, perut udah keroncongan minta diisi.

Tapi waktu ada mini bus datang, semangat langsung bangkit lagi. “OMG MELODYYY!”. That’s my reaction. Walaupun aku belum liat orangnya:’v Tapi, setelah JKT48nya datang, mereka enggak langsung tampil, yaudahlah, enggak apa-apa, seenggaknya tau kalau mereka sudah datang, itu artinya enggak lama lagi mereka tampil.

Waktu panggungnya udah digelapin, semuanya langsung pada ribut. Enggak lama, overture pun terdengar. Dan mungkin semua orang disana sudah siap untuk merekam setiap momen yang akan terjadi disana, asek.

Dan JKT48 pun tampil.

Super-duper-riuh. Enggak tau lagi deh. Sampai sekarang, aku cuman beberapa kali doang putar video rekaman JKT48 waktu tampil itu. Karena paa? Yang kedengaran itu cuman suara teriakan:’v Masih kedengaran sih JKT48nya, tapi teriakannya lebih dominan.

Setelah JKT48 membawakan beberapa lagu, seperti biasa, jikoushoukai dulu. Alias perkenalan diri. Jikonya JKT48 ini unik-unik banget, jadi mereka bikin jiko itu sesuai sifat atau karakter atau apapun yang menggambarkan diri mereka. Setelah itu, mereka bawain lagu lagi, MC, dan lagu lagi. And saying goodbye.

Sedih sih, tapi puas. Ternyata.. teteh cantik banget:’) terharu saya. Setelah itu, kita pulang. Tapi sebelum pulang, kita keliling-keliling dulu, kan banyak tuh yang jualan. Akhirnya, aku, Dita, dan Intan beli 2 gelang kembaran. Dan ya, habis itu kita pulang, tanpa kita sadari kalau itu sudah tengah malam.

To be continued ...

Regards,
Suci Noorjannah Novianti

Ramadhan With Suci