Jumat, 07 Juli 2017

RWS Day 9: Journey of A 48 Family Fan (Part 2)


9 Ramadhan 1438 H
Minggu, 4 Juni 2017

Assalamu’alaikum!
Oke, aku bakalan lanjutin cerita aku yang sebelumnya.

Jadi, kenapa aku bisa bertahan jadi penggemar JKT48?
Ada satu hal unik nih. Di post sebelumnya, aku bilang kalau aku belum pernah nonton Coboy Junior, dan aku tau mereka dari teman-temanku. Begitu juga dengan grup-grup lain, SM*SH, 7 Icons, Super 7, CherryBelle, dan masih banyak lagi lah. Btw, waktu itu, emang lagi booming banget girlbands dan boybands di Indonesia. Tapi, ya, gitu, aku baru tau keberadaan mereka dari teman-temanku.

Beda halnya dengan JKT48. Aku bener-bener tau mereka secara langsung tanpa perantara (emang jual rumah, LOL). Nah, sedangkan aku itu tipe orang yang kalau suka ya sukaaa terus, lama baru bisa engga suka lagi. Dan ternyata emang bener, aku suka banget sama JKT48 dan sisters mereka yang di luar Indonesia.

Terus, masih banyak faktor-faktor yang bikin aku suka banget sama JKT48. Rasa sukanya itu, beda gitu loh.  Beda ketika aku suka dengan grup-grup lain. Semacan addicted. Setelah aku tau JKT48 itu, aku benar-benar kena virus 48 kayanya. Aku langsung cari tau berbagai macam hal yang bisa aku dapat dari internet. Awalnya pasti lagu-lagunya dulu. Aku mulai download lagu-lagu JKT48 itu di tahun 2012, dari 4Shared. Ingat banget sumpah. Dan aku makin suka sama JKT48 karena lagu-lagunya easy listening. Dari Heavy Rotation, Kimi no Koto ga Suki Dakara, Aitakatta!, Boku no Sakura, Hissatsu Teleport, dan masih banyak lagi yang aku suka.

Pertama, aku suka banget sama kostum mereka. Kaya anak sekolahan. Aku suka banget. Aku emang addicted sih sama seragam sekolah di Jepang atau Korea gitu. Bagus banget gitu loh, elegan. Nah, kostum JKT48 (dengan sebutannya seifuku=seragam) itu kaya seragam sekolah mereka. Dan itu salah satu yang bikin aku suka banget.

Kedua, anggota (members) mereka sungguh banyak dan aku suka! Kaya yang aku bilang di postingan sebelumnya, mereka kaya sekelas. Nah, waktu aku lihat JKT48 pertama kali itu adalah generasi pertama dari JKT48. Jumlah total mereka ada 24 members. Mereka ini pada final audition dinilai langsung oleh producer-nya 48 Family, Yasushi Akimoto-san. Dan pada tanggal 2 November 2011, JKT48 pun diresmikan di Negeri sakura itu. Di tanggal 3 November 2011, JKT48 pertama kali tampil ke publik di Jepang. Anggota mereka yang banyak inilah yang bikin aku suka sama JKT48. Aku suka banget sama yang rame-rame begitu.

Ketiga, mereka ternyata salah satu sister group-nya AKB48 yang pertama kali berada di luar Jepang. Dan, sekali lagi aku makin suka. Karena jujur saja, aku memang suka banget sama Jepang. Sebenarnya awalnya itu aku suka sama view dan itu tadi, seragam sekolah di Jepang. Dan sekarang tambah jadi 48 Family.

Keempat, aku suka banget sama lagu mereka. Pertama kali dengar aja aku langsung semangat gitu, sumpah. Dan, setelah aku browse, ternyata jauh lebih banyak lagu 48 Family yang bagus-bagus, dan bertema sekolah! Tunggu-tunggu, kenapa aku selalu suka hal beginian yang bersangkutan dengan sekolah ya? Mungkin aku cinta sekolah. Mungkin, ya.

Mungkin itu beberapa faktornya. Dan satu lagi, aku suka karena pada waktu itu mereka masih muda banget gitu, dan super kawaii. Lalu sejak saat itu, seakan tulisan ‘JKT48 Fan’ itu tertempel di kepalaku. Ya, hampir semua orang yang kenal aku tau itu.

Dan, ada satu hal yang sebenarnya agak memalukan sih. Awal-awal kemunculan itu kan tahun 2011-2012 ketika aku masih kelas 5 SD, dan lagu JKT48 yang judulnya Kimi no Koto ga Suki Dakara itu bikin aku teringat someone, semacam crush? :’v Bocah bat dah. Jujur saja, itu sulit dilupakan, haha. Oke lupain.

Biasanya kalau suka sama idols itu apa yang dirasain? Yap, pengen ketemu sama mereka dan punya semua merchandise official mereka.

Dan merchandise pertamaku adalah Official Guide Book 2, yang terbit tahun 2013. Aku tau Guide Book ini dari teman-teman se-perempatlapan-an di grup dan fanpage Facebook. Karena yang pertama tebit, aku belum se-update ketika aku tau yang kedua. So, aku beli buku ini di Gramedia, dan harganya itu Rp180.000,00,-. Mahal ya? Ya, menurutku sesuai aja sih, kertas yang dipakai juga bagus, kertas majalah gitu. Terus di Guide Book ini kita dapat satu poster random, dan aku dapat posternya Rena Nozawa.

To be continued ...

Regards,
Suci Noorjannah Novianti
Ramadhan With Suci


0 komentar: