Kamis, 03 April 2014

Cerpen JKT48 - Usaha Keras Itu Tak Akan Mengkhianati (Tribute for Melody JKT48)


            Halo! Kali ini aku mau bagi postingan lagi nih untuk kalian! Postingan aku kali ini adalah, Cerpen JKT48! Yeay! Setelah sekian lama aku nggak posting Cerpen di blog ini, hehe. By The Way, ini Cerpen yang aku kirim di Fanpage “Lawson Station Indonesia” loh! Aku kirim ini soalnya Fanpage Lawson lagi mengadakan event kreasi untuk oshi gitu. Hadiahnya CD Flying Get + Tanda tangan member loh! Lumayan tuh tanda tangannya! Jadi aku ikut aja, siapa tau bisa dapat, ya nggak? Di Fanpage-nya sih aku lihat kebanyakan pada ngirim FanArt semua, jadi aku ngirim FanFiction deh, biar beda sama yang lain, hehe. Event ini dilaksanakan sampai tanggal 8 April 2014 loh! Ayo, bagi yang pengen ikut, buruan yaa, sebelum waktunya berakhir ^-^ Di cerpenku ini akhirnya ditulis THE END, padahal ceritanya masih panjang loh! Kan kalo kepanjangan ntar jadi novel terus kasian juga Lawson-chan nya yang baca kecapekan, hehe. tapi ntar kalo ada waktu aku pasti bakal lanjutin dan post di blog ini kok. Yaudah, langsung aja yuk baca cerpennya! Happy read, hope you like it! Oh iya, kalo kak Melody lagi browsing internet, terus buka blog ini *mimpi* ini Fanfiction aku buat kak Melody^^
*****


“USAHA KERAS ITU TAK AKAN MENGKHIANATI”
FanFiction.
Karya : Suci Noorjannah Novianti
Tribute For : Melody Nurramdhani Laksani
#JKT48FGinMidiLawson

            Kriing.. Kriing.. Kriing.. Bunyi jam weker membangunkanku.
            “Hoahm, udah jam berapa nih, hah, udah jam 6.15??” seruku. Aku terkejut ketika melihat waktu yang telah menunjukkan pukul 6.15. Gimana nggak kaget coba, aku harus berangkat ke sekolah jam 6.45 dan seluruh siswa harus berada di sekolah tepat jam 7.00. Aku pun segera menuju ke kamar mandi. Setelah itu aku mengenakan seragam sekolah SMA ku. Oh ya, aku lupa kenalan. Namaku Melody Nurramdhani Laksani, kalian bisa panggil aku Melody, Imel, Melo, atau terserah kalian lah, yang penting nggak aneh-aneh, hehe. Aku anak ke-2 dari 3 bersaudara, kakakku bernama Citra dan adikku bernama Frieska.
            Setelah selesai bersiap-siap, aku segera menuju ruang makan untuk sarapan, disana ada Mama yang sudah menyiapkan sarapan untukku.
            “Pagi sayang” sapa Mama.
            “Pagi Ma,” balasku.
            “Hari ini kamu telat ya?” tanya Mama.
            “Iya nih Ma,” kataku.
            “Yaudah, sekarang biar kamu nggak telat ke sekolah, sekarang kamu makan yang nasi goring bikinan Mama. Ini special loh untuk Melody!” kata Mama sambil tersenyum kepadaku.
            “Makasih Ma.” Ucapku. Aku segera melahap nasi goring buatan Mamaku agar tidak terlambat ke sekolah. Setelah selesai sarapan aku segera berpamitan kepada Mama untuk berangkat ke sekolah. Tiba-tiba terdengar suara seseorang yang memanggil-manggilku dari luar, ternyata itu adalah Beby, sahabatku. Beby mengajakku untuk berangkat bareng kesekolah. Kebetulan banget, soalnya hari ini lagi nggak ada yang ngantar aku ke sekolah. Kami pun melaju ke sekolah kami dengan menggunakan mobil milik Beby yang dikendarai oleh sopirnya.

Setibanya kami di sekolah …
            “Huft, hampir aja kita telat Mel!” kata Beby.
            “Iya, nyaris banget, 3 menit lagi tau!” kataku.
            “Yaudah yuk kita ke kelas!” ajak Beby.
            “Yuk!”. Kami pun jalan beriringan menuju kelas. Sesampainya kami dikelas, ada beberapa anak trouble maker yang melihat kami dengan tatapan sinis. Ya, mereka memang tidak suka kepadaku. Mereka selalu saja mem-bully ku setiap hari. Entah apa yang membuat mereka begitu benci denganku.
            “Ehh, si Melody pemimpi datang! Haha” tawa mereka yang sedang mem-bully ku.
            “Jangan kebanyakan mimpi deh Mel untuk bisa jadi artis!”
            “Jangan kebanyakan mimpi juga untuk jadi juara kelas lagi! Karna sudah jelas aku lebih baik dari kamu!”. Kata si trouble maker kepada ku. Aku hanya bisa diam dan tertunduk mendengarkan semua bully-an dari mereka. Aku memang ingin menjadi artis, siapa sih yang nggak mau? Bisa terkenal dan dikenal banyak orang. Aku juga pengen banget pertahankan prestasiku sebagai juara kelas, siapa yang kepengen coba jadi juara kelas? Bisa jadi contoh banyak siswa. Aku yakin, mimpi aku bakalan terwujud, Aamiin.
            “Heh! Kalian itu kenapa sih, selalu aja bully Melody? Emangnya dia punya salah apa sama kalian? Hah?!” ucap Beby dengan nada kesal.
            “Udah Beb, udah!” kataku menenangkan Beby. Karena melihat kerusuhan yang sedang terjadi, ketua kelas pun menegur Trouble Maker untuk tidak membuat kekacauan lagi didalam kelas.
***
            Hari ini siswa dan siswi dipulangkan lebih cepat, karena para guru sedang ada rapat. Ternyata Papaku sudah menungguku di depan parkiran, aku pun segera menghampirinya.
            “Eh Beb, Papaku udah nungguin tuh. Sampai ketemu besok yaa! Dadah!” kataku sambil berjalan kearah Papa dan melambaikan tangan ke Beby.
            “Bye Mel!” kata Beby. Beby harus menunggu dulu di depan sekolah, karena ia belum dijemput oleh sopir pribadinya.
***
            Siang ini Jakarta sangat macet. Aku dan Papa pun terjebak macet selama 15 menit. Dikemacetan itu, aku tak sengaja melihat banner audisi. Si banner itu mengatakan, akan mengadakan audisi sebuah Idol Group pertama di Indonesia, yaitu JKT48 yang merupakan sebuah Sister Group pertama AKB48 yang berada di luar Jepang. Disitu mataku langsung berbinar. Aku ingin sekali mengikuti audisi itu. Mumpung masih terjebak macet, aku menyempatkan untuk menulis cara-cara pendaftaran audisi beserta CP nya. Karena melihat aku yang sibuk menulis, Papa pun menjadi bingung.
            “Melody lagi nulis apa?” tanya Papa.
            “Melody lagi nulis itu Pa, yang ada di banner itu!” kataku sambil menunjuk banner, lalu kembali menulis.
            “Loh, kamu mau ikut itu?” tanya Papa.
            “Iya Pa! Boleh kan?” kataku ragu.
            “Iya, boleh kok. Papa pasti dukung buat kebaikan anak Papa. Ajak juga adik kamu Frieska ya!” kata Papa.
            “Siap Pa!” kataku. Setelah selesai menulis, kebetulan banget, macetnya udah berkurang, jadi kami melanjutkan perjalanan pulang kerumah.
***
Sesampainya aku dirumah …
            “Assalamu’alaikum Ma!” seruku.
            “Wa’alaikumsalam! Loh, cepet banget pulangnya Mel?” tanya Mama.
            “Iya Ma, tadi itu gurunya lagi ada rapat, jadinya siswa dan siswi dipulangkan,” jelasku.
            “Oh gitu ya.. Kamu kenapa nak, kok senyum-senyum gitu sih?” tanya Mama.
            “Hehe, iya nih Ma. Jadi gini loh, tadi itu kan Melody sama Papa lagi kejebak macet di jalanan. Nah, kebetulan banget, Melody ngelihat banner besar banget di pinggir jalanan. Nah banner itu ternyata banner audisi untuk pencarian member JKT48 Ma! Ituloh Ma, Mama tau nggak AKB48?” tanyaku.
            “AKB48? Oh iya, tau, Idol Group Jepang yang anggotanya banyak itu kan?” kata Mama.
            “Iya Ma! Nah, JKT48 ini Sister Group pertama AKB48 yang berada di luar Jepang dan akan dibentuk di Jakarta Ma! Makanya namanya JKT, JaKarTa. Nah, rencanya, Melody mau ikut audisi itu, boleh nggak Ma?” ceritaku kepada Mama sambil meminta izin.
            “Boleh dong! Apalagi mimpi kamu dari dulu itu pengen banget jadi artis. Mama pasti dukung kamu kok!” kata Mama.
            “Alhamdulillah.. Makasih ya Ma! Oh ya Ma, aku mau ajak Frieska juga. Boleh nggak?” tanyaku.
            “Itusih terserah Frieska nya aja. Kalo Mama apa kata kalian aja. Mama pasti dukung kok demi kebaikan kalian juga!” kata Mama.
            “Makasih Maa!” kataku sambil memeluk Mama. Aku seneng banget udah dapat persetujuan dari orang tua. Aku pengen banget jadi idola yang baik dan menguntungkan bagi semua orang, dan aku juga pengen banget buktiin kesemua orang yang merendahkan aku, kalo aku itu bisa!
***
            Aku duduk di kasurku sambil membaca kembali syarat dan ketentuan yang sudah aku tulis tadi. Setelah itu aku segera menyiapkan apa yang diperlukan untuk mendaftar audisi itu. Ketika aku sedang menyiapakan persyaratannya, aku jadi teringat sama Beby. Beby mimpinya juga sama seperti aku, sama-sama pengen jadi artis. Tapi kalo Beby lebih kepengen jadi dancer terkenal. Tapi apa salahnya kalo aku ajak Beby untuk ikut audisi itu. Aku pun segera mengambil handphone, lalu mengirim sms kepada Beby tentang audisi itu. Setelah 5 menit kemudian, Beby membalas sms ku. Katanya dia berminat untuk ikut audisi iyu, dan katanya dia pengen kerumahku untuk bertanya tentang persyaratannya. Aku pun kembali menyiapkan persyaratan yang harus kuajukan ketika pendaftaran nanti.
***
            Sekitar 20 menit pun sudah berlalu. Beby pun sudah tiba dirumahku. Aku segra mengajaknya untuk ke kamarku, dan aku akan member tahunya tentang persyaratan audisi JKT48 tersebut.
            Aku pun segera menjelaskan satu persatu syarat-syarat tersebut, Beby pun mengerti. Tak lama, Frieska pun datang dari sekolahnya. Nah kebetulan banget, aku langsung kasih tau Frieska tentang audisi JKT48 itu. Frieska sangat berantusias untuk mengikutinya. Akhirnya atas keputusan Aku, Frieska, dan Beby. Kami menyiapkan persyaratan itu bersama-sama. Oh iya, pendaftaran itu dibuka mulai besok, rencananya kami akan mengunjungi tempat pendaftaran itu sepulang sekolah besok.
***
            Hari pun telah menjelang sore, Beby berpamitan kepadaku dan juga Frieska untuk pulang. Kami pun mengantarkan Beby hingga depan gerbang rumah sampai ia mendapatkan taxi untuk pulang, setelah itu, aku dan adikku kembali masuk kerumah untuk menjalani aktifitas keseharian kami.
***
            Hari yang aku tunggu-tunggu pun akhirnya tiba. Hari ini adalah hari pendaftaran audisi JKT48. Seperti biasa, aku berangkat kesekolah dengan dijemput oleh Beby terlebih dahulu. Setibanya disekolah, aku langsung menuju kelas. Dan seperti biasanya, Trouble Maker kembali mem-bully ku. Hebatnya, kali ini aku tidak menghiraukan bully-an mereka. Hari ini aku benar-benar ceria!
            Tak terasa, waktu berlalu dengan cepat. Bell pulangan telah berbunyi. Aku segera keluar kelas bersama Beby. Hari ini aku tidak dijemput Papaku, jadi aku ikut mbilnya Beby. Beby mengantarkanku sampai rumah, ia menungguku mengganti baju, karena hari ini kami akan daftar audisi JKT48. Kebetulan Frieska juga sudah pulang, jadi Beby nggak terlalu lama nunggunya. Setelah aku dan Frieska selesai bersiap-siap kami segera menemui Beby, lalu kami menuju kerumah Beby. Setelah itu, barulah kami menuju ke lokasi pendaftaran audisi berlangsung. Disana sudah rame banget. Banyak banget remaja-remaja yang cantik-cantik yang pengen daftar. Aku, Beby, dan Frieska pun mulai mengantre untuk daftar audisi.
***
            Setelah hampir 2 jam kami mengantre, akhirnya kami mendapatkan juga giliran untuk mendaftar. Kata panitia, pengumuman diterimanya pendaftaran akan diumumkan nanti malam jam 7.00. Nah, karena sudanh mengetahui informasi tersebut, aku, Beby dan Frieska pulang kerumah masing-masing, sebelumnya kami janjian untuk bertemu di tempat pendaftaran tadi.
            Aku dan Frieska pulang naik taxi, sedangkan Beby pulang dijemput oleh sopirnya. Hm, aku udah nggak sabaran banget pengen dengar pengumuman itu. Semoga kami lolos pendaftaran dan bisa ikut audisi hingga menjadi member JKT48, Aaamiin ..
***
            Aku sudah bersiap-siap untuk pergi ke tempat pendaftaran tadi untuk mendengar pengumuman. Begitu pula Frieska. Kami pun segera menuju kesana dengan diantar oleh Papa. Sesampainya disana, ternya Beby telah datang lebih awal. Kami pun duduk dibangku yang telah disediakan. Tak lama kemudin ada sambutan dari MC dan ia sedikit bercerita tentang audisi itu. Setelah itu, tibalah saat yang paling ditunggu, yaitu pengumuman kelolosan pendaftaran. Penilaian ini diambil dari kriteria-kriteria yang telah ditentukan, yang sekiranya orang itu menpunyai semua kriteria tersebut, maka orang itu akan lolos. Langsung saja MC itu menyebutkan nama-nama yang lolos pendaftaran dandapat mengikuti audisi.
            “Beby Chaesara Anadila!” kata sang MC, langsung saja Beby memelukku saking senangnya.
            “Delima Rizky!”
            “Shania Junianatha!”
            “Frieska Anastasia Laksani!”. Frieska juga sama seperti Beby, langsung memelukku. Giliran namaku yang belum disebut.
            “Devi Kinal Putri!”
            “Alisa Galliamova!”
            “Sonya Pandarmawan!”
            “Melody Nurramdhani Laksani!” ketika namaku disebut, aku langsung memeluk adik dan sahabat kesayanganku. Alhamdulillah, akhirnya kami lolos. Kami pun tida lagi mndengarkan nama-nama tersebut karena nama kami sudah disebutkan MC, haha. Oh iya, info dari MC katanya audisi akan di laksanakan 1 minggu yang akan datang. Wah harus giat latihan dong ya? Setelah pengumuman berakhir, semuanya dipersilahkan untuk pulang.
            “Eh, audisinya 1 minggu lagi loh!” kataku.
            “Iya, berarti kita harus giat latihan kak, supaya kepilih lagi!” kata Frieska.
            “Iya! Ehm, gimana kalo kita latihan bareng?” usul Beby.
            “Boleh tuh Beb! Tapi yakin latihan tanpa ada pelatihnya?” tanyaku ragu.
            “Yakin dong! Asal kita sunggunh-sungguh aja, kita pasti bisa kok! Aku juga kan dulu pernah les dance, jadi sedikit bisa lah, ntar aku ajarin kalian dehh,” kata Beby.
            “Asiik. Oh iya, kan dulu waktu SMA aku pernah ikut ekskul paduan suara, gimana ntar yang ajarin vokalnya aku?” kata Melody.
            “Sipp deh!”
            “Kalo Frieska apa?” tanya Beby.
            “Frieska akting aja! Dari keci Frieska suka banget main akting-aktingan!” kata Melody.
            “Wah keren tuh! Ntar ajarin aku ya, Fries!” kata Beby.
            “Sip kak!”. Karena hari sudah malam, kami pun pulang kerumah masing-masing.
***
            Sepulang sekolah aku segera ganti baju lalu makan siang, sama dengan Frieska. Setelah aku makan siang, tak lama datanglah Beby. Kami pun mulai berlatih, nyanyi, dance, akting, nyanyi, dance, akting, begitulah seterusnya. Kami berlatih dengan sungguh-sungguh. Saking asyiknya berlatih, tak terasa hari sudah mulai sore. Saatnya Beby pulang. Aku dan Frieska segera mandi lalu sholat Ashar, makan, lalu sholat Maghrib, belajar, ngerjakan PR, sholat Isya, baca buku, sikat gigi, lalu tidur. Esoknya sekolah, pulang sekolah ganti baju, makan siang, latihan lagi. Begitulah setiap harinya aktifitas kami.
            Waktu pun berlalu begitu cepat. Hari ini adalah hari untuk pelaksanaan audisi! Kebetulan sekali. Hari ini sampa 1 minggu selanjutnya kami libur sekolah. Aku, Frieska dan Beby segera menuju ke tempat pelaksanaan audisi. Kami mengambil nomor urut, kami semua mendapatkan nomor urut yang angka-angka awal semua. Audition is Starting! Audisi dimulai. Yang pasti kami deg-degan banget.
            Yang duluan dipanggil antara kami bertiga adalah Frieska. Ia masuk ke ruang audisi, ketika ia keluar, wajahnya kembali ceria lagi. Setelah itu Beby, setelah itu dilanjutkan oleh aku. lega sudah rasanya setelah audisi. Walau kami sudah audisi, kami tidak pulang dulu, kami harus menunggu lagi kalau ada informasi lainnya.
***
            Setelah semuanya selesai audisi, MC pun mengumumkan sesuatu. Ia mengatakan 1 jam lagi akan ada pengumuman 60 nama yang akan ikut Final Audition di Jepang! Aku, Beby dan Frieska memutuskan untuk jalan-jalan sebentar + cari makan, soalnya kami udah laperrr banget. Setelah itu kami kembali ke tempat audisi. Ternyata disana pengumuman sudah hampir dimulai, kami pun segera mencari tempat untuk duduk. Kami pun mendengarkan pengumuman tersebut. Langsung saja tanpa basa-basi sang MC mengumumkan 60 nama yang akan ikut audisi di Jepang.
            “Jessica Vania Widjaja!”
            “Sonya Pandarmawan!”
            “Cindy Christina Gulla!”
            “Beby Chaesara Anadila!”
            “Melody Nurramdhani Laksani!”
            “Frieska Anastasia Laksani!”. Aku, Beby dan Frieska pun berpelukan. Kami senag banget bisa lolos masuk ke final dan ikut ke Jepang! Semoga nanti kami bisa mendapatkan yang terbaik, Aamiin O:)
            MC bilang Final di Jepang akan dilaksanakan 10 hari yang akan datang. Setelah itu semuanya dipersilahkan untuk pulang karena waktu telah menunjukkan pukul 18.00.
***
            Seperti biasa, setiap hari aku, Beby dan Frieska latihan, apalagi ini sudah hampir Final, kami harus benar-benar latihan dengan sungguh. Kebetulan sekali kami sedang libur, jadi kami bisa latihan semaksimal mungkin. Oh iya, semua biaya keberangkatan ke Jepang itu sudah urusan panitia, jadi para finalist tinggal berangkat aja.
***
            Tibalah hari yang ditunggu-tunggu. Hari ini adalah hari kami untuk berangkat ke Jepang! Karena masa libur sekolah telah habis, aku, Frieska serta Beby sementara ini izin dulu selama beberapa hari.
Skip Jepang …
            Setibanya kami di Jepang, kami langsung dibawa ketempat dilaksanakannya audisi. Kami dipilih langsung oleh Producer 48 Family loh, yaitu, Yasushi Akimoto sensei, tapi orang-orang biasa menyebutnya Aki-P. Deg-degan banget, tapi waktu udah nyanyi sambil dance, deg-degannya itu hilang. Setelah semuanya selesai audisi, Aki-P dan juri lainnya pun berdiskusi untuk memilih Member JKT48! Aku terus berdo’a agar aku bisa lolos audisi dan menjadi seorang Idol, begitupula dengan Frieska dan Beby.
            Sekitar 1 jam lebih, MC pun bersiap-siap untuk mengumumkan nama yang terpilih sebagai Member JKT48.
            “Allisa Astri!”
            “Alisa Galliamova!”
            “Ayana Shahab!”
            “Beby Chaesara Anadila!”
            “Cindy Christina Gulla!”
            “Cleopatra Djapri!”
            “Delima Rizky”
            “Devi Kinal Putri!”
            “Diasta Priswarini!”
            “Fahira!”
            “Frieska Anastasia Laksani!”
            “Gabriela Margareth Warouw!”
            “Ghaida Farisya!”
            “Intania Pratama Ilham!”
            “Jessica Vania Widjaja!”
            “Jessica Veranda Tanumihardja!”
            “Melody Nurramdhania Laksani!”
            “Nabilah Ratna Ayu Azalia!”
            “Neneng Roesdiana!”
            “Rena Nozawa!”
            “Rezky Wiranti Dhike!”
            “Rica Leyona!”
            “Sendy Ariani!”
            “Shania Junianatha!”
            “Siti Gayatri!”
            “Sonia Natalia Winarto!”
            “Sonya Pandarmawan!”
            “Stella Cornelia Winarto!”.
            Aku, Beby dan Frieska sangat senang sekali! Nggak nyangka kita bisa lolos! Ini juga berkat usaha keras kita selama ini. Disinilah aku akan mewujudkan mimpi-mimpiku dan aku akan menbuktikan kepada semua orang yang telah meremehkanku, bahwa aku tidak seperti bayangan mereka, aku bisa lebih baik dari yang mereka fikirkan . . .

THE END
Arigatou Gozaimasu! ^-^


2 komentar:

Unknown mengatakan...

Keren kak

Si Putri dari Desa mengatakan...

Mantap dah suka baca Fan Fiction apalagi JKT48 :)